JAKARTA, – Salah satu kebahagiaan tinggi diberikan Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) bersumber dari tindakan, dan inspirasi juga termasuk kemurahan hati adalah bentuk yang kuat. Dengan murah hati Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman membagikan apa yang dibutuhkan Ibu Jamilah, dan membuat merasa bahagia. Ada rasa senang dan lega setiap kali kita melihat kisah ini akan membawa lebih banyak kebahagiaan.
Kebahagiaan semacam ini muncul secara alami ketika kita bekerja dengan pikiran untuk segera melepaskan kemarahan, keinginan, kemelekatan, kecemburuan, kesombongan, kebingungan, dan gangguan mental lainnya setiap kali terjadi. Kisah ini sejak awal memungkinkan pikiran menjadi tidak terhalang, gembira, cerah, dan jernih. Namun tidak ada jaminan bahwa hal-hal negatif akan menjauh dan berhenti mengganggu pikiran. Dibutuhkan kebahagiaan untuk mencapai tahapan pencerahan. Dengan setiap tahap, beban kita dalam hidup menjadi ringan, dan kita merasakan kebahagiaan dan kebebasan yang lebih besar dari semua kondisi pikiran negatif, membawa kebahagiaan luhur tanpa gangguan dan memfokuskan semua upaya kita untuk menemukan bentuk kebahagiaan tertinggi, pencerahan.
Kisah ini mengajarkan bagaimana mencapainya dalam kondisi duniawi yang menyenangkan. Setiap pikiran, perkataan, dan perbuatan adalah sebab yang membawa pada akibat, yang pada gilirannya menjadi sebab.
Mulai dari perilaku positif dan selangkah demi selangkah menuju kebahagiaan pada sumbernya. Kita menyadari Ibu Jamilah memasuki masa pensiun, sudah 30 tahun bekerja sebagai PNS di Irjenad dan hal terindah telah didapatkan dalam perjalanannya.
Sekarang Anda mengerti mengapa mendengarkan kisah inspiratif yang baik ini adalah kebahagiaan sejati karena KASAD berpikir realistis, Ibu Jamilah mendapat manfaat dari mengurangi beban pendengaran dan besar rasa bahagianya, yang bermanfaat bisa mendengarkan benar-benar terbebaskan dengan banyak kesabaran dan dorongan. Tidak semua orang mendapatkan pemahaman penuh dalam semalam. Kisah ini membuat kejelasan yang dapat kita serap yang dibangun di atas satu sama lain: moralitas, pengetahuan, dan kebijaksanaan seperangkat nilai inti dan menjalani hidup kita.
Berpikir, berbicara, dan bertindak dengan cara yang etis adalah langkah KASAD ke kebijaksanaan. Karena itu, membantu Ibu Jamilah mengembangkan pemahaman dalam mendengar dan membantunya membedakan antara pikiran dan tindakan moral dan amoral, antara perilaku baik dan yang menyakiti kita serta orang di sekitar kita. Langkah-langkah praktis dari tingkah laku moral yang baik ini membantu membuat pikiran kita terbuka, bebas dari rintangan, gembira, dan percaya diri.
Setiap langkah yang KASAD utuh muncul ke kesadaran adalah Perhatian Penuh, bermanfaat, sehingga pikiran dapat tetap berhubungan tanpa gangguan. Karena ini adalah kondisi pikiran yang positif, bebas dari kemarahan atau keserakahan, memberi kita intensitas mental yang kita butuhkan untuk melihat secara mendalam kebenaran dari situasi kita.
Komentar