Dialog Interaktif TNI AD Wujudkan Ketahanan Nasional Tangguh

News, Video5 Dilihat

PAPUA, GemaRakyat – Program pembinaan komunikasi (BINKOM) Cegah Konflik Sosial dari TNI AD di daerah Timika, Papua Tengah telah menghadirkan pemateri terbaik TNI AD, yaitu Kol. Inf. Totok Sutriono, S.Sos., M.M. dan Sekretaris Kesbangpol Mimika, Ibu Alfasiah untuk dapat meningkatkan semangat nasionalisme yang kokoh dalam rangka merawat kebersamaan di bawah bingkai NKRI melalui dialog interaktif adalah program Staf Intelijen Angkatan Darat (Sintelad) yang berlangsung di Ballroom Hotel Horizon Ultima Timika, Jumat (15/09/2023).

Asintel Kasad Mayjen TNI Dr. Drs. Arief Jaka Tandang, M.S.C., M.A.P. telah memerintahkan pemateri terbaik yang andal dan profesional dari TNI AD, Kolonel Inf Totok Sutriono S.Sos., M.M., sebagai Pamen Denma Mabesad yang telah selesai mengikuti Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXIII T.A. 2022 Lemhanas RI tersebut, cukup menarik sehingga dapat membangun semangat nasionalisme yang kokoh serta cinta tanah air yang hakiki khususnya bagi masyarakat Timika, Papua Tengah.

Dalam acara ini juga turut menghadirkan pemateri dari Pemerintah Daerah yang diwakili oleh Sekretaris Kesbangpol Mimika Ibu Alfasiah. Kegiatan pembinaan komunikasi (BINKOM) melalui dialog interaktif tersebut diikuti 300 peserta yang terdiri dari Forkopimda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Pemuda serta Organisasi Masyarakat dan Mahasiswa serta dihadiri langsung oleh Waas Intel Kasad Bid.Jemen Intel Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva. S.IP., M.Han., dalam membacakan amanat Asintel Kasad sekaligus sebagai Narasumber.

Berdasarkan testimoni dari peserta BINKOM, bahwa kegiatan yang mengusung tema, “Peran Seluruh Komponen Masyarakat Dalam Mencegah Konflik Sosial” itu, sangat penting di Era Revolution Industry 4.0 dan Society 5.0 di mana menuntut kita untuk mengetahui secara aktual stuasi global, regional dan nasional serta Geopolitik dan Geostrategi saat ini yang mana sangat rentan dengan isu-isu negatif yang berupaya untuk memecah belah bangsa Indonesia melalui media sosial di internet, media massa dan media elektronik.

Dialog interaktif tentang Pemantapan Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan kepada komponen masyarakat, diharapkan dapat mewujudkan kesadaran tentang bagaimana cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan tanah airnya sebagai negara yang mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat, serta konsep tentang pemantapan nilai-nilai wawasan kebangsaan ini adalah komponen yang paling mendasar bagi bangsa Indonesia, yang membedakannya dengan bangsa-bangsa lain di dunia dengan tujuan untuk membangun dan mengembangkan persatuan dan kesatuan wilayah Indonesia khususnya di daerah Timika, Papua Tengah agar tidak terprovokasi dengan isu hoax dan propaganda dari pihak tertentu yang ingin mendisitergrasi bangsa.

Komentar